Narsis Digital – Tips desain topi untuk promosi amat penting untuk strategi iklan berjalan. Tiap kali seseorang baik customer atau karyawan Anda memakainya. Perusahaan atau brand Anda akan mendapat perhatian publik. Makin sering orang melihat brand Anda, akan semakin kuat nama brand menancap di benak orang-orang. Akhirnya tujuan promosi Anda pun tercapai. Ingin tahu tips desain topi untuk promosi? Berikut pembahasannya.
Tips Desain Topi Efek Halo
Customer menghakimi perusahaan Anda setelah mereka melihat kualitas dari topi Anda. Jangan nilai buku hanya dari sampulnya, begitu kata pepatah. Sayangnya, perilaku asli kebanyakan orang menjungkirbalikkan pepatah tersebut.
Hal yang kerap terjadi adalah manusia menghakimi segala sesuatu berdasarkan penampilan luarnya. Berdasarkan hasil riset psikologi telah membuktikan kebenaran dari fakta tersebut.
Efek Halo merupakan salah satu bias kognitif yang timbul. Jika kesan menyeluruh terkait seseorang atau sesuatu diperoleh dari menggeneralisasi salah satu karakteristik. Dengan kata lain, hasil penilaian individu pada salah satu bagian akan mempengaruhi penilaian secara keseluruhan.
Hasil riset lainnya pada siswa sekolah membuktikan hal yang sama. Ketika 2 orang guru dihadirkan, di mana 1 guru menggunakan kacamata. Sedangkan guru yang lain tidak mengenakan kacamata. Para siswa banyak yang menilai jika guru yang menggunakan lebih pintar sekaligus profesional. Dibandingkan dengan guru yang tak memakai kacamata. Walau faktanya tidak demikian.
Jadi jelas. Anda sebaiknya tidak main-main dengan kualitas dari topi promosi Anda. Kualitas yang dimaksud meliputi model, bahan, jahitan, hingga sablon maupun bordir-nya.
Publik otomatis akan menilai kualitas brand Anda dari kualitas topi. Maupun produk promosi Anda lainnya. Karena tak peduli perusahaan Anda bonafit serta kredibel. Orang cenderung menilai Anda di bawah rata-rata apabila kualitas produk promosi Anda jelek.
Begitupun sebaliknya. Walau perusahaan Anda baru saja berdiri, skala UKM. Namun, konsumen cenderung menilai bisnis Anda jauh lebih berkualitas. Apabila barang branding Anda menggunakan bahan premium.
Jauh lebih efektif memesan sedikit produk kualitas premium. Dibandingkan memesan banyak topi murah tapi bermutu rendah. Jangan biarkan kualitas barang branding yang jelek ini merusak nama baik perusahaan bisnis Anda.
Tips Desain Topi: Satu Topi, untuk Satu Pesan
Terdapat kepercayaan lama yang menyesatkan banyak pengusaha seperti Anda. Semakin banyak Anda menambahkan pesan pada produk branding, maka akan semakin efektif promosi Anda. Pesan itu dapat berwujud slogan, logo, alamat toko, gambar produk, nomor telepon, maupun informasi lainnya.
Namun percayalah, bahwa dampaknya justru kontraproduktif. Sebab semakin banyak pesan yang dicantumkan dalam topi, makin sulit orang mencerna serta mengingat hal yang ingin disampaikan. Jadi cukup gunakan 1 pesan saja. Baik itu tagline produk Anda, atau nama logo perusahaan Anda.
Baca Juga: Gunakan Kaos Promosi untuk Branding Bisnis, dan Dapatkan Keuntungan Ini
1 Model Topi untuk 1 Jenis Segmen Konsumen
Produk Anda ada beragam? Atau Anda ingin menyasar segmen pasar yang beragam?Jika jawabannya iya, maka hindari membuat produk seragam. Apalagi untuk seluruh segmen pasar Anda.
Misalkan Anda ingin menyasar segmen wanita. Maka Anda mungkin butuh mempertimbangkan model topi bucket untuk media branding. Dibandingkan topi jenis jaring atau trucker.
Demikian beberapa tips desain topi untuk kebutuhan promosi. Sekarang, saatnya Anda mendesain sendiri produk promosi Anda yang mampu ‘menjual’. Saat membuat topi branding sebagai souvenir perusahaan, Anda bebas menentukan. Ingin berakhir pada salah satu opsi berikut.
Pertama, menghamburkan dengan percuma anggaran promosi perusahaan Anda. Kedua, brand Anda makin kuat melekat dalam ingatan konsumen. Jika Anda ingin membuat produk yang sukses menarik customer, desain saja produk promosi Anda di Narsis Digital.